“Hip-hop juga bisa sendalan!”
Gaungan Sandal dalam Skena Hip-Hop
28 Agustus 2022, Bearpath mengadakan sebuah kolektif showcase di bilangan Jakarta Selatan bertajuk Exhibit 1.0: Bearotasi sebagai perayaan produk sandal terbaru kami yang berkolaborasi dengan dua musisi hip-hop, Dzulfahmi dan Tuan Tigabelas, bersama sebuah kolektif asal Jakarta bernama Vuturis dan sub-culture; Futuresunday.
Acara yang berlangsung dari sore hingga malam di sebuah collective creative compound bernama Dekhad Gandaria, mengundang antusiasme tinggi dari para footwear enthusiast hingga penggiat dan penikmat musik, khususnya skena hip-hop.

Dalam sebuah sesi talkshow bersama Dzulfahmi, Tuan Tigabelas dan Bellanic (re: Representative of Bearpath), Tuan Tigabelas menyebutkan bahwa ini adalah kali pertama terjadi di skena musik hip-hop yang berkolaborasi dengan sebuah brand sandal lokal.
“Kalau ditarik ke belakang, awalnya gue udah suka sama karya-karyanya Dzulfahmi. Gue juga tau banget kalau Dzul itu orangnya ya “besok gimana besok”, makanya ketika dia tiba-tiba punya deck panjang dan langsung nembak kalau dia mau Rotasi ini kolaborasi sama brand Bearpath ini gue langsung gas aja. Gue suka karena idenya gak umum.
Kalau ngomongin sandalnya sendiri, mungkin musisi lain udah banyak yang buat kolaborasi ya. Tapi, kalau dari skena hip-hop ini adalah sebuah pionir sih. Terus, pas gue lihat bentuk sandalnya yang catchy, gue langsung bilang, “Dzul, sikat aja deh!” Begitu kata Tuan Tigabelas ketika ditanya tentang awal mula terjadinya kolaborasi ini.
Ketika Dzulfahmi diberi pertanyaan yang sama, ia menjawab, “Kalau ditanya kenapa sandal karena keseharian gue tuh males. Gue males banget pake sepatu, jadi ketika gue minta designnya ke Bella, gue juga bilang buat si design yang kakinya tinggal masuk doang karena gue semales itu. Nah, Bearotasi ini tuh gitu, set tinggal langsung aja.”
Coming Forth From Us, Soon!
Selain menunjukan produk rilisan terbaru, kami juga membuat booth untuk upcoming release yang bertajuk Choose The Hues. Di booth itu, para pengunjung dapat memilih warna dan membuat sandalnya sendiri dan dengan konsep itu, kami berharap bahwa nantinya mereka dapat menuangkan sebagian dari dirinya ke dalam sebuah sandal yang mereka pakai sehari-hari.

Music Showcase
Selain exhibition yang digelar, ada 4 musisi yang juga turut meramaikan rangkaian acara dari Exhibit 1.0: Bearotasi ini. Pertunjukan musik ini dibuka dengan lagu-lagu pilihan yang dikemas oleh SRM Selects. Setelahnya ada Noni, soloist R&B asal Jakarta yang menyapa kami dengan suara indahnya. Lalu, ditutup dengan kolaborator dari Bearpath, Dzulfahmi dan Tuan Tigabelas. Mereka berdua sukses menutup acara dengan riuh penonton yang mampu menaikan tension pada malam itu.


Setelah acaranya rampung, seperti yang dikatakan oleh Tuan Tigabelas dan Bellanic dalam sesi talkshownya, eco system dari brand lokal saat ini sudah cukup sehat. Namun, maraknya brand lokal ini juga memiliki dua sisi, positif dan negatif. Positifnya adalah makin banyak brand-brand yang muncul dan membawa kualitas yang baik. Negatifnya adalah ketika brand-brand ini terus bermunculan maka akan ada pula brand-brand yang menjual angan-angan tanpa kualitas. Pembeda bagi kami adalah, kami mampu membawa sebuah cerita dari tiap produk yang mereka keluarkan. Dengan membawa story telling dalam tiap produk, kami percaya bahwa value yang ada pun akan berbeda dan terasa lebih personal. Karena dari tiap cerita tersebut, kami mampu menyatukan dengan realita kehidupan sehari-hari yang dirasakan oleh banyak orang.
Give a listen to Exhbit 1.0: Bearotasi playlist on Spotify to experiencing our weekend run-off!
Comments ( 0 )